-->

Jendela Statistika

Melihat Dunia Dengan Data Sebagai Sebuah Investasi

GOOGLE STORAGE, BIGQUERY DAN DATA STUDIO UNTUK DATA ANALYST

Selamat hari minggu kawan blogger,
hari ini saya ingin belajar mengenai hal yang sama dengan apa yang saya tuliskan pada halaman sebelumnya fundamental struktural query untuk seorang analyst.

saya lagi sangat semangat dalam mengekplorasi mengenai mengektrak data dengan menggunakan bahasa query (sql atau sebangsanya), maka kali ini saya akan memanfaatkan kebaikan dari google dimana google memberikan fasilitas $300 free tier untuk uji coba pada google cloud platform.

Berikut ini adalah cara mendapatkan $300 dari google cloud platform:
pertama masuk ke https://cloud.google.com/
kedua pilih "try free"
kemudian ketika isi semua form berikut ini:
catatan:
google cloud platform membutuhkan credit card atau sejenis untuk salah satu syarat dalam pendaftaran payment nya (hal ini untuk aktifasi payment saja, nanti bisa dimatikan engine jika sudah tidak digunakan agar tagihan tidak terlewat dari $300 free tier nya).  Setelah dapat akses free tier google cloud platformnya maka kita akan melakukan hal di bawah.

Berikut adalah penjelasan flow proses belajar kali ini:

pertama saya mencari data sederhana untuk studi kasus dan mengupload nya ke google storage dan mengakses data tersebut melalui bigquery seperti pada tulisan sebelumnya. Kemudian saya akan membuat visualisasi data yang sudah diquery dengan fasilitas gratisan dari google yaitu google data studio.

pertama upload file data.csv kita ke google storage:

kemudian buat lah database dan tabel data untuk file tersebut di bigquery:

setelah itu kita bisa melihat type data dari tabel data yang telah kita buat dan bisa memulai query pada query editor yang tersedia:
catatan untuk tampilan ui terbaru dari bigquery seperi diatas untuk memulai querynya agar bisa memilih database yang digunakankan cukup klik pada "query table" kalau pada ui yang lama bisa dengan mengaturnya dengan cara hapus centang pada sql dialect --> use legacy sql
jadi seperti ini:



kemudian kita akan menggunakan tanda " ` " untuk mengawali panggilan ke database nya:
Setelah selesai semua proses tahapan diatas maka kita bisa belajar query:



hasil query diatas sebagai berikut ini:
kemudian buka google data studio:
pilih tanda  + agar membuka lembar kerja baru.
setelah itu pilihlah data source yang kita miliki (dalam hal ini kita akan menggunakan bigquery):
pilih "custom query" dan nama tabel data yang kita miliki:


"connnect" kemudian dan kita dapat hasil query dalam bentuk tabel tabel baru:
setelah itu kita buat lah visualisasi dengan memilih jenis grafik yang sesuai dengan kebutuhan kita:


berikut adalah hasil analisis visual yang telah dilakukan dari hasil query data pada tahapan sebelum nya:


hasil diatas sdh cukup untuk menyajikan analisis fundamental sebagai dashboard report harian bagi stackholder.

sedikit review mengenai tools data studio, kebetulan saya menggunakan data studio dari sejak pertama dia rilis, untuk saat ini sudah banyak kemajuan dari segi grafik yang disediakan dan beberapa kemudahan terkait data source nya serta dia juga menyediakan third party developer untuk custom grafik visualisasi. Pada dasarnya saya ingin mengatakan bahwa jika teman-teman di bagian data analyst ingin membuat dashboard yang mudah ini adalah salah satu rekomendasi tools yang cukup baik, tinggal bagaimana kita mendesign format data yang akan kita gunakan dengan baik sebelum kita memasukan ke dalam bentuk visualisasi pada data studio.

selamat mencoba dan berkreasi dengan hal diatas, jika ada hal keliru kasih lah komentar pada kolom komentar dan jika ada hal kurang jelas silahkan hubungi saya melalui kontak yang tertera.

Baca juga:

0 komentar



Emoticon