Pagi ini jendela statistik ingin berbagi cara membuat boxplot dengan R program.
Sebelum kita mulai seperti biasa kita baca dulu mengenai boxplot, hayuk atuh baca materi wkwkkw
Boxplot merupakan ringkasan distribusi sampel yang disajikan secara grafis yang bisa menggambarkan bentuk distribusi data (skewness), ukuran tendensi sentral dan ukuran penyebaran (keragaman) data pengamatan.
Terdapat 5 ukuran statistik yang bisa kita baca dari boxplot, yaitu:
- Nilai minimum: nilai observasi terkecil
- Q1: kuartil terendah atau kuartil pertama
- Q2: median atau nilai pertengahan
- Q3: kuartil tertinggi atau kuartil ketiga
- Nilai maksimum: nilai observasi terbesar.
- Selain itu, boxplot juga dapat menunjukkan ada tidaknya nilai outlier dan nilai ekstrim dari data pengamatan.
Adapun materi R untuk cara membuat box plot lebih rinci bisa di baca help (boxplot) atau ?boxplot Ok setelah membaca mari kita mulai langkah-langkah membuat boxplot:
- Masukan data file excell ke R seperti pada CARA MEMASUKAN DATA DARI EXCELL .CSV KE R
- Pilihlah salah satu variabel yang diinginkan dengan menuliskan syntaq TK = (Data$Jumlah.Tenaga.Kerja)
- Buatlah boxplot dengan menggunakan syntaq boxplot (TK, data = Data)
- Agar sedikit bagus tambahkan warna box di tampilan boxplot dengan menambahkan syntq boxplot (TK, data = Data,col = c("lightblue"))
- Setelah itu berikan judul dan axis agar mudah dipahami oleh pembaca boxplot dengan menambahkan syntaq boxplot (TK, data = Data,col = c("lightblue"), cex.main=1.2, main = "BOXPLOT DISTRIBUSI TENAGA KERJA", xlab = "TENAGA KERJA",cex.lab=1.2)
- Hasil boxplot diatas masih belum baik, jadi mari kita rapikan dan sesuaikan dengan data nya. Cara untuk memperbaikinya dengan menambahkan syntaq boxplot (TK, data = Data,col = c("lightblue"), cex.main=1.2, main = "BOXPLOT DISTRIBUSI TENAGA KERJA", xlab = "TENAGA KERJA",cex.lab=1.2, ylim = c(0,13),outline = TRUE, horizontal = T,pars = list(boxwex = 1.5, staplewex = 1.0))
- Hasil akhir boxplot
Terima kasih atas kunjungan nya.
1 komentar